Senin, 27 Juni 2011

Melawan Rasa Malas

Malas,,, sifat yang begitu sulit kita hilangkan, bahkan sudah mendarah daging di dalam diri kita. Sebenarnya kapan sih kita mulai mempunyai sifat malas? Menurut gw, malas timbul dalam diri seseorang yang karena kebiasaan dan kurangnya kurangnya pengajaran dan ketegasan dari orangtua kita, jika kita sudah terbiasa malas dari kecil, maka besar kemungkinan akan terbawa sampai kita dewasa.

Disini peran orangtua/lingkungan keluarga sangat mempengaruhi, jika anak mulai malas melakukan sesuatu berilah nasehat agar melakukukannya segera dan jangan terlalu memanjakan anak. Buatlah schedule harian, apa yang harus anak lakukan pada hari tersebut. Hal ini akan membiasakan anak dalam me-manage waktu mereka agar tidak terbuang sia-sia.
Bagaimana menghilangkan rasa malas? Rasa malas menurut gw, kalo orang sudah terbiasa malas, maka rasa malas itu ibarat kecanduan. Sangat sulit menghilangkan rasa malas yang sudah mendarah daging. Tapi disini kita coba membuat rasa malas itu hilang, ini cara gw (secara acak):

1. Buat prinsip supaya jangan menunda-nunda, lebih cepat itu lebih baik.
2. Buat melakukan sesuatu yang hendak kita kerjakan dengan perasaan hati yang mood.
3. Kita harus komitmen dan membuat visi-misi yang jelas.
4. Hadirkan suasana yang membuat lo termotivasi misal(biar do'i seneng, biar dapet perhatian dari temen-temen lo karena nilai lo bagus, dll.).
Mungkin masih banyak lagi yang lain, tapi ini contoh saran dari gw..

Mungkin kalo menurut gw yang no. 3 itu yang paling penting, karena ketika kita sudah membuat komitmen dan membuat visi-misi maka dengan sendiri-nya kita akan merasa bersalah bila kita melanggarnya (cara berfikir orang dewasa). Dan dengan visi kita, misal biar jadi orang sukses, tentu kita harus kerja keras kan...
biar dapet Do'i cantik/ganteng, tentu kita harus melunakan hatinya dia dengan kepandaian kita/dengan karya seni kita/dengan cara berbicara kita. Untuk menjadi pandai kita harus belajar keras, untuk membuat karya seni yang bagus kita harus giat berlatih, untuk pandai berbicara kita harus berlatih dan dengan belajar dari orang lain yang pandai berbicara.

Mungkin ini aja dari gw, semoga tulisan ini menjadi inspirasi lo biar sukses dalam banyak hal. Jangan lupa kasih koment ya, kalo ada kekurangan/tambahan/kritikan/saran/PUJIAN, hehehe....

good luck, God bless...

Senin, 20 Juni 2011

Mengkritik pemerintah Indonesia sekarang

Pemerintahan Indonesia sekarang sedang carut marut, korupsi dimana-mana, budaya yang diakui negara lain, kasus perebutan pulau, perusakan hutan, sistem tatanan kota yang memble, dan banyak lainnya. Disini saya akan membahas segelintir masalah yang sedang menjadi persoalan di Indonesia.

Korupsi


Korupsi seakan-akan sudah menjadi budaya. Sebenarnya, apa gaji seorang anggota DPR itu kurang, rumah dinas, mobil dan pelayanan mewah lainnya. Pertanyaannya apa sebanding pendapatan kalangan pemerintah dengan usaha untuk memajukan negara ini, apa hak rakyat untuk mendapatkan kehidupan yang layak sudah terpenuhi? Mungkin hanya sebagian saja yang sudah terpenuhi. Bisa di bilang keadaan Indonesia, yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin.

Pengeluaran yang tidak berguna



pembangunan gedung DPR yang mencapai ratusan milyar, tunjangan perjalanan DPR, mobil mewah. Masalah gedung DPR, memang dengan bagusnya gedung akan mengoptimalkan kinerja DPR? Yang ada malah anggota DPR semakin santai karena nyamannya fasilitas. Seharusnya gedung yang sekarang direnovasi saja yang sudah mulai kurang baik. Untuk mobil, kenapa harus mobil berharga milyaran? Yang terpenting kan mobilnya ada AC dan kursi yang nyaman, tidak usah terlalu berlebihan. Dari dana yang dipangkas itu, kita bisa membuat proyek pembangunan pengolahan sampah modern, dimana masalah sampah sudah sangat harus diatasi. Atau kita bisa buat lapangan pekerjaan yang lebih banyak di daerah-daerah, dan masih banyak lagi sektor-sektor yang perlu dibenahi. Dari pemangkasan ini, kita bisa meningkatkan pemerataan pendapatan penduduk.

Dan masih banyak lagi kekurangan dalam pemerintahan di Indonesia saat ini..

Jumat, 10 Juni 2011

Kecenderungan tulis status

status...status...status...
FB n twitter n situs jejaring lain lah, sebenernya kan media untuk saling berbagi informasi yang menarik, tapi kenapa banyak orang yang suka share tentang lagi ngapain dia, broken heart (galau), de-el-el.
seharusnya media seperti itu kita pakai untuk misalnya kita dalam masalah, kita minta pendapat orang deh atau kita berbagi kata-kata motivasi, sebagai media promosi juga bagus, asalkan ga ada status-status ga penting deh..

kenapa nulis status ga penting??
sebenernya setiap orang itu kan pengen di perhati'in, disayang,dipandang, dihormatin, apalagi cewe (selalu pengen dimanja) hihi...
Itulah sebabnya banyak status-status ga penting yang bermunculan, mereka hanya pengen diperhati'in, berharap ada orang yg koment/like. status menjadi sarana curhat yg paling baik, tapi ga enak kan kalo dibaca sama friend kita, sebagian dari mereka pasti nganggep "ih ga jelas amat sih."
jadi, kurangi lah menulis status-status yang ga jelas/ga berguna, kita mulai tulis status yang memberi motivasi ke orang.
kalo mw nulis status ga jelas, ubah dulu pengaturannya biar cuma kita doang yg tau, haha..

sbnrnya gw jg terkadang seperti itu sih, tapi gw sadar, ngapain nyebar status ga jelas.

Nb : mohon maaf bila ada pihak yang tersinggung..